Bulan Rajab yang lalu ada tetangga saya meninggal dunia. Saya ingin share ceramah Islami singkat yang saya sampaikan di sana. Ada sedikit tambahan dan penjelasan terkait dengan teknik presentasi menarik. Semoga bermanfaat untuk sahabat-sahabat saya khususnya para penceramah, da’i, mubaligh, ustadz dan sahabat muslim pada umumnya.
Dalam ceramah Islami singkat di rumah duka ini, saya mengawalinya dengan ucapan berikut:
Hadirin yang saya hormati, saya mengucapkan turut bergembira atas meninggalnya Bapak Fulan bin Fulan….”
Saya berhenti sejenak menyapu pandang (eye contact) seluruh hadirin. Semua diam, nggak ada yang protes. Sebagian wajah menyimpan tanda tanya. Ada yang bengong dan yang cengar-cengir mendengar ucapan saya yang “keliru” itu.
Kemudian saya tegaskan…
Continue reading “Turut Bergembira atas Wafatnya Tetangga”